Daur Ulang Kertas dan Botol Minuman
Para peserta Comdev pernah diajarkan untuk membuat kertas daur ulang dan kotak pensil dari bahan baku botol minuman plastik. Kedua hal tersebut merupakan pemanfaatan sampah yang telah tidak terpakai lagi. Sampah-sampah kertas BEM FISIP UI kami olah menjadi kertas daur ulang yang cantik. Sedangkan sampah botol-botol minuman yang banyak kami temui di kampus diolah menjadi tempat pensil yang menarik.
Pembuatan Bahan Bakar Briket
Briket ialah sebuah bahan bakar alternatif ramah lingkungan yang bahan bakunya berasal dari sampah serbuk kayu. Mengambil sampah serbuk kayu yang tidak dipakai lagi dari sebuah toko kayu kayu di depok, lantas serbuk kayu tersebut diproses melalui beberapa tahapan, yaitupengarangan, penepungan, pengeleman, pencetakan dan pengeringan, hingga akhirnya menjadi briket. Briket dari serbuk kayu ini merupakan bahan bakar yang murah -sehingga dapat meringankan beban warga sekitar-, serta ramah lingkungan karena merupakan daur ulang dari sampah dan tidak menghasilkan emisi yang tinggi.
Melalui program Comdev ini diharapkan para peserta memiliki motivasi untuk berwirausaha/bekerja, memiliki usaha bersama-sama dan menjalankan usaha tersebut. Program ini diharapkan juga dapat menjadikan para pesertanya sebagai pelopor bagi pemuda setempat lainnya untuk berkembang, dan kemudian dapat mengurangi pengangguran di Depok. Semoga program Comdev ini dapat membantu para peserta meningkatkan kualitas hidupnya. Tidak hanya itu, kami juga berharap pembuatan briket dalam program Comdev ini dapat membantu meringankan beban masyarakat sekitar peserta. Harga bahan bakar briket yang murah, kami harap dapat membantu warga yang sulit mendapatkan gas dan minyak tanah karena melambungnya harga kedua bahan bakar tersebut.Briket ialah sebuah bahan bakar alternatif ramah lingkungan yang bahan bakunya berasal dari sampah serbuk kayu. Mengambil sampah serbuk kayu yang tidak dipakai lagi dari sebuah toko kayu kayu di depok, lantas serbuk kayu tersebut diproses melalui beberapa tahapan, yaitupengarangan, penepungan, pengeleman, pencetakan dan pengeringan, hingga akhirnya menjadi briket. Briket dari serbuk kayu ini merupakan bahan bakar yang murah -sehingga dapat meringankan beban warga sekitar-, serta ramah lingkungan karena merupakan daur ulang dari sampah dan tidak menghasilkan emisi yang tinggi.
Sekali lagi, Sosmas BEM FISIP UI berharap program Comdev ini dapat membuat pesertanya menolong mereka sendiri, membantu warga sekitar dan membantu menyelamatkan bumi melalui pemanfaatan barang-barang bekas dan pembuatan bahan bakar yang ramah lingkungan. Self help, help others, and... earth!
Oia, satu hal lagi: Kepada para peserta Comdev, selamat bergabung menjadi sahabat bumi!
Ditulis oleh Rifa Mulyawan
Mahasiswa Ilmu Politik FISIP UI
Kepala Departemen Sosial Masyarakat BEM FISIP UI
|